
“Ada anak buah saya yang melanggar dan telah saya kenai sanksi, itu sudah saya lakukan. Sanksi itu diberikan sebab ia telah melaksanakan tindakan yang kooperatif selama proses pemeriksaan kasus,” tutur Widjajanto dalam program buka puasa bersama di kediaman Arifin Panigoro di Jalan Jenggala, Jakarta, Senin (13/8/2012) malam.
Terkait impian Persebaya 1927 untuk melaksanakan pemeriksaan mendalam terhadap masalah ini, Widjajanto menyerahkan penyelesaiannya kepada PSSI, termasuk juga proses penandatanganan TMS.
Tentang tindakan Persebaya 1927 yang akan menempuh jalur aturan atas hukuman kepada pelaku yang telah mencoreng nama besar klub berjuluk “Bajul Ijo”, Widjajanto mengaku belum mengetahui langkah yang diambil oleh klub Persebaya.
“Investigasi lebih lanjut perihal masalah transfer bermasalah Titus Bonai dan penyelesaian hukumnya itu merupakan kewenangan PSSI,” tambah Widjajanto.